5 Wisata Temanggung yang Bikin Kangen

Temanggung - Bagi sebagian traveler suasana kota Temanggung yang sejuk bikin betah. Berikut 5 wisata Temanggung yang bakal bikin kamu kangen: Temanggung adalah kota di Jawa Tengah dengan suasana tenang dan sejuk, cocok buat bersantai dan menghilangkan beban pikiran. inilah 5 wisata Temanggung yang bikin kangen:

1. Wisata Alam Posong

Wisata alam Posong merupakan sebuah tempat wisata yang menyuguhkan keindahan alam pegunungan. Wisata ini berada di Desa Tlahab, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Dari Posong, traveler bisa melihat keindahan 2 gunung sekaligus yaitu Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing. Lokasi yang strategis dengan udara yang sejuk membuat kita betah berada di wisata alam Posong ini. Pemandangan cantik dari Posong, Temanggung Foto: Robert Adolf Izak/d'Traveler Untuk mencapai ke wisata alam Posong, traveler akan melewati jalan yang sedikit terjal dan bebatuan. Jarak antara tempat tiket dengan spot wisata memang cukup jauh. Namun traveler akan disuguhkan keindahan alam sekitar sehingga rasa lelah kalian menjadi hilang. Di sini terdapat spot foto dengan background pemandangan alam sekitar. Ada juga yang disediakan oleh wisata ini, seperti, gazebo untuk pengunjung, flying fox dan rest area.

2. Pasar Papringan

Nah, jika mau wisata di Temanggung tidak ada salahnya mencoba mampir ke sebuah pasar tradisional yang keunikannya belum ada yang mampu menyaingi, yaitu Pasar Papringan. Pasar ini awal mulanya terletak di Kandangan, namun sekarang sudah berpindah tempat di Dusun Ngadipuro, Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kedu, Temanggung. Berbeda dengan pasar lain, pasar Papringan digelar di bawah rindangnya rumpun bambu yang menambah kesan asri dan alami. Keunikan dari pasar ini adalah metode pembayaran menggunakan koin bambu. Pasar Papringan Temanggung Foto: Destha Putra/d'Traveler Sebelum mulai belanja, kita harus menukarkan uang rupiah dengan uang bambu dengan uang kelipatan 2.000, 20.000, dan 50.000 di tempat penukaran uang. Satu porsi makanan berat seharga 2-6 piring, 2 pring senilai 4.000 rupiah. Keunikan lainnya adalah pasar ini buka hanya setiap Minggu Wage dan Minggu Pon, yang artinya dalam 35 hari hanya buka 2 kali saja.

3. Sibajag Green Canyon

Wisata Sibajag Green Canyon ini menawarkan spot foto bunga sakura, tebing bebatuan, jembatan bambu dan segarnya udara pegunungan. Lokasinya ada di Desa Canggal Candiroto, Kabupaten Temanggung.

4. Jembatan Sigandul

Di kawasan Kledung, Temanggung ada sebuah jembatan yang sangat ikonik yakni Jembatan Sigandul. Jembatan tersebut terdiri dari lengkungan setengah lingkaran yang sangat keren. Saat cuaca sedang cerah, traveler bisa melihat Gunung Sindoro dan Sumbing. Terkadang orang yang sedang melintas di kawasan ini berhenti sejenak, selain istirahat juga selfie-selfie dengan latar belakang Jembatan Sigandul. Sebelum ada Jembatan Sigandul, melewati kawasan ini dulunya perlu ekstra hati-hati karena kondisi jalan berkelok-kelok serta turunan yang curam dan tajam. Namun semenjak ada Jembatan Sigandul, traveler tidak lagi melewati jalan berkelok-kelok sehingga lebih aman. Semenjak ada Jembatan Sigandul, lokasi ini sering dijadikan tempat selfie maupun foto-foto. Hal ini karena pemandangannya yang bagus dan kebanyakan traveler berfoto-foto dari bawah jembatan, tepatnya di lokasi jalan lama yang sudah tidak dipergunakan lagi.

5. Embung Kledung

Ada satu embung menawan dan patut dikunjungi traveler di Temanggung. Embung Kledung namanya. Traveler yang datang dari arah Semarang maupun Jogja, setelah sampai Temanggung carilah jalur menuju arah Wonosobo. Setelah melewati Kantor Kecamatan Kledung, di kanan jalan ada papan petunjuk arah menuju Embung Kledung. Sedangkan bagi pengunjung yang datang dari arah Wonosono, setelah memasuki tugu perbatasan Temanggung, Anda akan menemukan papan nama Embung Kledung di sebelah kiri jalan. Traveler bisa selfie-selfie dengan latar belakang Gunung Sumbing dan Sindoro di embung ini. Embung yang dibangun pada tahun 2010 ini memang berada lereng Gunung Sindoro dengan ketinggian 1.600 mdpl. Tiket masuk per orang sebesar Rp 3.000, kemudian parkir sepeda motor Rp 2.000 dan mobil Rp 5.000. Nantinya pengunjung juga akan mendapatkan stiker Embung Kledung senilai Rp 2.000. Pengunjung juga bisa ngecamp di dekat Embung Kledung. Untuk itu, pengelola pun menyediakan persewaan untuk sarana ngecamp. Per tenda sewanya Rp 50.000 untuk kapasitas 4 orang, untuk yang 3 orang Rp 40.000, matras Rp 10.000 dan sleeping bag Rp 20.000.

Bagikan Berita Ini